Akhir-akhir ini saya
menghubungi satu per satu teman seangkatan yang ikut PKL di Thailand untuk
menanyakan tugas yang diberikan oleh kampus pada beberapa waktu yang lalu. Tugas yang harus kami kerjakan yaitu membuat
artikel dengan tema pengembangan sosial, pendidikan, sosial, dan budaya
berdasarkan apa yang telah kami ketahui selama di Thailand. Setelah itu
mengirimkan artikel tersebut ke alamat e-mail kampus.
Apa hubungannya tugas dengan menghubungi teman-teman?, mau minta tolong suruh mengerjakan?, Oh, tidak, saya hanya ingin mencari tahu apakah mereka sudah selesai mengerjakan apa belum. Satu per satu dari mereka ternyata memberikan jawaban yang berbeda tetapi intinya sama, mereka sudah selesai mengerjakan bahkan sudah mereka kirimkan juga. Harapanku untuk mencari teman yang juga belum mengerjakan seperti saya rupannya pupus sudah. Aneh ya...kok malah mencari teman yang belum mengerjakan ??#$%^$$$
Ah...Aku, kenapa mau
mengerjakan tugas saja harus ribet meng-introgasi teman-teman segala …. sebenarnya
sudah ada ide yang ingin aku tuliskan sebagai bahan artikel ini, tapi aku lagi-lagi tidak yakin dengan kemampuanku sendiri. “Benarkah tugas yang dimaksud
seperti ini?” Padahal meskipun tidak yakin dengan apa yang akan saya tuliskan,
biasannya tetep saja dituliskan, karena tak ada ide yang lain, hiks hiks hiks.
Jika saya sudah
mengintrogasi teman-teman apakah mereka sudah selesai apa belum, kan saya jadi
sadarkan diri, he he he. Ketika mereka sudah selesai semua, jadi ada greget
untuk segera mengerjakan. Hmmmm sama saja dengan menunda-nunda pekerjaan ya
sebenarnya, OMG….Yang lebih parah lagi, sudah tahu teman-teman sudah selesai
mengerjakan, malah belum juga dikerjakan, karena deadline yang diberikan belum
pasti.
Kalau mengerjakan
tugas harus menunggu deadline habis emangnya, lebih cepat lebih baik kan? "Kenapa harus dengan “KEPEPET ?”. Ah … Aku. Penyakitku tak hilang-hilang juga …. he he
kadang deadline memang memacu adrenalin ku untuk semangat mengerjakan tugas.
Sudah tidak ada pilihan lain jika sudah mencapai deadline yang ditentukan, mau
tidak mau harus selesai pada waktu itu juga. Menjadi keberuntungan saya kalau dalam
keadaan kepepet, ada magic happen, hasil pekerjaan saya bisa memuaskan,
bagaimana jika dengan mengerjakan dalam waktu yang terbatas malah membuat
pikiran nge-blank, yang ada akhirnya kecewa karena di awal-awal tidak dikerjakan.
Okelah, setelah
nulis ini mau saya coba mengerjakan...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar