Seperti
biasa, beliau merupakan salah seorang dosen di kampusku yang selalu menulis
postingan sarat inspirasi di dinding facebooknya. Setiap postingan yang beliau
buat selalu memberikan teladan yang sarat makna kepada pembaca. Cerita atas
kejadian atau pengalaman yang pernah beliau alami dalam kesehariannya yang
seringkali dituliskan. Lebih sering beliau menulis tentang permasalahan
keluarga yang tengah dicurhatkan oleh seseorang kepada beliau dengan
penyelesaian yang sangat bijak. Pantas saja, karena beliau adalah pengampu
bidang Ilmu Hukum Keluarga. Setiap permasalahan yang diadukan kepada beliau,
selalu ada solusi yang begitu menggetarkan hati. Selain
tentang permasalahan keluarga yang beliau tuliskan, Bu. Zulfa juga sering
menulis tentang kehidupannya sendiri yang tak kalah menarik yang juga sarat
dengan inspirasi dan keteladanan.
Seperti
halnya tulisan yang baru saja beliau posting kemarin, dengan judul “Tampak Awet
Muda Vs Cepat Tua” yang menarik perhatian saya. Apa sebenarnya yang beliau
tuliskan dari judul tersebut? Ternyata, beliau menceritakan tentang kejadian
yang baru saja beliau alami di Toko Sepatu. Di tempat tersebut, Bu. Zulfa bertemu
dengan temannya yang kebetulan juga ingin membeli sepatu. Permasalahan berawal
ketika pelayan sepatu menyapa Bu. Zulfa dengan sebutan “Mbk”, sementara ketika
menyapa teman Bu. Zulfa dengan “Bu”, padahal umur Bu. Zulfa jauh lebih tua dibanding
umur temanya tersebut. Ada rasa kesal dan gemes terhadap pelayan tersebut
setelah teman Bu. Zulfa dikatakan oleh pelayan toko seperti itu. Padahal, ia
telah rajin melakukan perawatan dengan merek berkelas.
Ia
sakit hati dengan kejadian tersebut. Apalagi setiap ia bersama Bu. Zulfa, banyak
orang menganggap ia lebih tua darinya padahal malah sebaliknya. Setelah selesai
ke toko sepatu, mereka pergi ke warung mie untuk makan mie disana dan melanjutkan
obrolan terkait kejadian itu. Apa sesungguhnya yang digunakan beliau
sehingga tampat awet muda, produk apa yang tengah digunakan?
“Ini
bukan soal produk, tapi soal hati. Kamu terlalu banyak marah-marah. Siapa saja
dimarahin, ada yang salah sedikit saja kamu marahin, ada yang kamu nggak cocok
sedikit saja kamu heboh emosional. Itu bikin muka menakutkan, karena terlalu
sering maka jadi terlihat cepat tua”…begitulah cuplikan jawaban yang beliau
lontarkan ketika temannya menanyakan terkait hal itu.
Beliau
sudah hafal watak temannya tersebut yang sering marah-marah, sedikit-sedikit
marak, gampang emosional, baik dengan rekannya, keluarga, bahkan juga sering
meluapkan rasa marahnya di FB. Sebab itulah yang menjadikan mukannya terlihat
tua, karena terbawa dengan sifat amarahnya meskipun ia tengah menggunakan merek
perawatan yang berkelas.
Saran
yang beliau berikan kepada temannya adalah dengan membiasakan diri untuk
berdamai dengan hati. Menyikapi segala permasalahan dengan hati yang damai,
sehingga amarah bisa tertahankan. Selain dengan menjaga hati untuk selalu
bahagia dengan syukur atas segala nikmat yang diterimannya, juga ada resep
sehat alami yang beliau tawarkan. Beliau penggemar buah dan sayur, keduannya memiliki
manfa’at yang luar biasa, baik kesehatan luar maupun dalam.
“Aku
memang penggemar buah dan sayur. Tiap hari wajib makan buah dan sayur. Jika
buah-buahan sedang mahal seperti saat musim hujan ini, aku menyiasatinya dengan
beli yang murah tapi banyak gizinya, seperti tomat, wortel, jambu merah atau
pisang. Jus wortel dibubuhi madu tidak kalah enak dibanding jus alpokat atau
buah naga yang mahal. Buah yang mahal seperti anggur atau kiwi cukup beli
sekali dalam sebulan.” Itulah resep sehat yang beliau ikuti.
Bu.
Zulfa
juga memberikan nasehat kepada temannya tersebut bahwa daripada uang
sekian banyak hanya dibuat untuk membeli perawatan dengan merek
berkelas, lebih baik digunakan untuk membeli buah dan sayur bisa
bermanfa’at untuk diri
sendiri dan juga keluarga, serta bisa menyehatkan luar dalam.
Meksipun
banyak orang yang memiliki perawatan tubuh dengan cara yang macam-macam, tapi
beliau lebih memilih cara yang murah, praktis, sekaligus menyehatkan ini, yaitu mengkonsumsi sayur dan buah secara
rutin, sesekali juga dengan melakukan perawatan dengan bahan alami tersebut,
seperti dibuat masker, cuci muka, dll. Menariknya lagi, beliau selalu bisa
menjaga hatinya untuk selalu berdamai dalam menghadapi situasi apapun, bahagia
dengan mensyukuri setiap nikmat yang diterima. Itulah cara termudah yang beliau
terapkan. Soal tampak awet muda atau cepat tua itu wallohu a’lam. Terobsesi
untuk tampil awet muda juga tidak boleh kata beliau, bisa-bisa itu malah
membuat cepat tua, karena hati selalu
gelisah atas nikmat yang telah Allah berikan. Setuju sekali …^__^
Source: Catatan FB Bu. Zulfa pada tanggal 20 Februari 2016 dengan judul "TAMPAK AWET MUDA vs CEPAT TUA"
Thailand, 22.02.2016
Tidak ada komentar:
Posting Komentar