Rombongan yang berangkat gelombang satu sudah selesai perpanjangan Visa di
Kota Bharu, Malaysia, namun bagi yang berangkat gelombang dua masih baru sampai
di Sungai Golok. Kami semua dipertemukan saat ini juga di TK Al-Amin, Sungai
Golok. Hanya malam ini saja waktu kebersamaan kami, karena besuk pagi yang
rombongan pertama akan kembali lagi ke wilayah masing-masing, sementara
rombongan kedua besuk pagi akan berangkat perpanjangan Visa di Kota Bharu.
Karena saking behagiannya bisa bertemu teman, sampai ada beberapa teman
saya yang terharu. Mereka sampai meneteskan air mata sebagai tanda rasa haru
bahagia. So sweet pokoknya ...
Seperti malam sebelumnya, hari itu kami juga
dijamu dengan makan malam. Kami makan malam bersama-sama.
Pada malam kebersamaan ini, ada yang mengusulkan untuk mempersembahkan
hiburan dari perwakilan masing-masing kampus, bisa dalam bentuk baca puisi,
bernyanyi, sholawat, dll, yang penting santai dan menghibur. Kami semua setuju
dengan usulan tersebut. Dari semua kampus berkumpul di halaman sekolah, berbaur
menjadi satu dan mendiskusikan hiburan apa yang ingin ditampilkan.
Sekitar pukul 08. 30, acara dimulai. Pertama, dibuka sambutan singkat oleh
salah seorang Ustadz yang bertugas, beliau memberikan nasehat kepada kami semua
agar dalam waktu yang tersisa ini kami bisa menjalankan tugas dengan baik.
Kemudian, disusul dengan pembawa acara di malam kebersamaan, ia yang bersedia
memandu jalannya acara kami malam ini.
Secara bergantian, perwakilan dari setiap kampus menyumbangkan hiburannya.
Beberapa dari mereka ada yang bernyanyi dan bersholawat, dan ada juga yang
menyumbangkan sedikit cerita yang berkesan yang pernah mereka alami.
Suasana malam sangat terhibur ketika kami semua menyanyikan lagu kenangan yang
diputar di LCD beserta lirik lagunya, ada
juga teman yang membawakan
lagunya dengan suara yang sangat merdu. Benar-benar malam penuh kenangan
bersama teman semua.
Memang waktu sudah larut malam. Setelah semuanya tampil, membereskan tempat
yang kami pakai, lalu kembali ke kelas untuk beristirahat. Ternyata malam
kebersamaan tidak sampai disini saja. Jika yang sebelumnya itu merupakan malam
kebersamaan dengan semua kampus, untuk yang kali ini menikmati malam
kenersamaan dengan masing-masing teman dari satu kampus. Semua kampus juga
melakukan hal yang sama.
Berkumul bersama dan sharing atau curhat atau cerita adaah menu utama di
malam kebersamaan dengan teman-teman kampus ini. Kami terpisah di tempat yang
berbeda-beda, sementara teman satu kampus memilih di halaman masjid. Meskipun
waktu sudah larut malam kami masih bersemangat untuk menikmati malam ini.
Setelah semua berkumpul, kami duduk melingkar, agar curhatnya bisa dari ke
hati he he. Secara bergantian, kami bercerita. Ceritannya bebas, boleh sedih,
senang, menakutkan, jika ada masalah kami juga boleh menyampaikannya di forum
ini.
Cerita teman-teman benar-benar bisa membuat semangat baru kami, cerita dari
kami bervariasi dan tentunya sangat berkesan. Kalau saya hanya cerita sedikit
saja yaitu tentang bagaimana cara saya besosialisasi di lingkungan yang saya
tempati.
Ada beberapa teman yang bercerita panjang lebar, sampai ceritannya
sempat membuat kami terharu. Initinya masing-masing dari kami punya cerita
senang dan sedih, serta sesuatu yang berkesan.
Tidak terasa waktu sudah menjelang pagi, dibalut dengan cerita dari kawan,
rasa ngantuk benar-benar tidak terasa. Hampir pukul 03. 00, forum malam
kebersamaan kami akhiri, karena esuk hari pagi-pagi sekali kami akan
melanjutkan perjalanan lagi.
Setelah berkumpul di malam kebersamaan ini, saya serasa mendapat suntikan
vitamin penyemengat baru. Cerita teman-teman sungguh luar biasa. Saluut kepada
mereka semua.
Ini adalah lanjutan dari cerita Bahagia, bukan?, Kereta tanpa jendela, dan D’Journey Negeri Kelantan, Malaysia
Ini adalah lanjutan dari cerita Bahagia, bukan?, Kereta tanpa jendela, dan D’Journey Negeri Kelantan, Malaysia
Cerita malam kebersamaan, 10.02.2016
Tidak ada komentar:
Posting Komentar