Kamis, 03 Maret 2016

Pilih Makanan dan Produk Berlabel Halal di Hat Yai



Selama di Thailand, saya tinggal di sebuah wilayah dimana mayoritas masyarakatnya beragama Non-Muslim, yaitu Hat Yai, Songkhla, Thailand Selatan. Hanya beberapa persen saja dari keseluruhan penduduk yang beragama islam. Berbeda dengan wilayah, Narathiwat, Yala, atau Pattani wilayahnya di dominasi oleh Muslim Melayu. Kerena memang kondisinya demikian, jadi juga ada pengaruhnya dengan makanan, tidak semua jenis makanan atau produk  yang ada disini bisa dibeli atau dimakan. Tidak semua kedai bisa didatangi begitu saja. 

Di sekitar tempat tinggal saya, Alhamdulillah selama ini aman-aman saja. Semua kedai di sekitar sekolah banyak yang menjajakan makanan halal. Tapi, ketika sudah keluar dari kompleks tempat tinggal saya, maka banyak sekali kedai-kedai yang kita temukan, namun penyedia makanannya orang non-muslim, jadi harus berhat-hati. 

Untuk menemukan warung makan yang halal, bisa dengan melihat si-pemilik warung atau kedai, jika mereka memakai jilbab menandakan bahwa makanan dijual oleh muslim, sehingga sudah terjamin kehalalanya. Kalau penjualnya tidak memakai jilbab, bisa juga dilakukan dengan melihat label halal yang sertakan di warung tersebut. Saya biasa mendapati label halal itu dipasang di gerobak yang dipakai jualan. Selain label halal, juga ada yang menggunakan lafad “Allah”, “Muhammad”, atau “Basmalah”. Dengan begitu, Insya’aallah tempat makan tersebut boleh didatangi, karena makanan yang dijual sudah pasti halal.

Penjual Ayam Goreng: Salah satu penjual makanan halal di Hat Yai

Pada hari minggu kemarin saya diajak oleh teman guru di sekolah pergi ke Kim Yong market, yang konon menjadi pusat perbelanjaan lengkap dan murah di kota Hat Yai. Yang belanja teman saya, saya hanya ikut saja, karena memang tidak berniat untuk belanja. 

Berbeda dengan yang telah saya ceritakan sebelumnya, antara makanan yang bisa dimakan atau tidak bisa langsung diketahui dengan melihat penampilan penjualnya, juga dengan melihat label halal yang langsung bisa diketahui dari gerobak tempat jualan. Kalau pergi ke Kim Yong Market tidak lagi seperti itu, karena banyak sekali penjual disini, dengan berbagai macam barang dagangan yang dijual, tidak hanya makanan saja, tetapi juga yang lainnya. Bisa saja orang non-muslim menjual barang halal di pasar ini. Terus bagaimana mengetahui barang yang djual halal atau tidak?

Sesuai dengan apa yang telah saya perhatikan ketika teman saya sedang membeli barang-barang disitu, maka sangat penting untuk mencari dan melihat dengan jeli label halal yang ada pada kemasan barang yang dibeli, termasuk produk, seperti kosmetik, pasta gigi, sabun mandi, dll. Ketika tidak menemukan label halal yang tertera pada kemasan, sehendaknya jangan dulu untuk cari aman.

Ada saatnya juga, penjual yang baik hati langsung memberi tahu bahwa halal atau tidak ketika sedang pilih-pilih barang yang dibeli. Sempat saya ikut membantu mencari label halal tersebut. Ada makanan ringan yang memang dilihat dari kemasannya sangat menggiurkan, tapi ternyata tidak ada brand halal di kemasannya, sehingga tidak jadi dibeli. Meskipun, belum tahu kebenarannya bagaimana, kan alangkah baiknya cari makanan atau produk yang sudah jelas halal.
 
Thailand, 03-03-2016

1 komentar:

UJIAN KESABARAN: RESEP SEMBUH PENDERITA HIPERTIROID

Oleh: Eka Sutarmi Periksa rutin ke dokter saya lakoni sejak saya mengetahui penyakit tiroid yang menyerang organ tubuh saya. Tepatnya 6 Ju...