Berburu Kursi Paling Depan

  Ada kesenangan tersendiri yang saya rasakan untuk menempati posisi duduk di bagian paling depan saat mata kuliahnya menarik bagi saya. Di kuliah semester lima ini saya memiliki beberapa mata kuliah favorit dan dosen” favorit mengajar mata kuliah tersebut. Sudah dua hari ini saya benar-benar berangkat kuliah pagi, memang jam pertama itu idealnya dengan jam 07.00 pm berangakat tapi saya sering terlambat jika masuknya itu jam pertama. Biasanya, saya menunggu SMS dari teman-teman, jika ada yang memberitahu kalau sudah masuk atau dosennya sudah ada, saya baru tancap gas untuk berangkat.

 Efek dari terlambat memang tidak bagus, selain berpengaruh terhadap nilai juga menyebabkan kondisi psikologis kita terganggu. Adakalanya saat itu dosen sedang enak-enaknya menerangkan ternyata ada yang baru datang, secara otomatis kita kan yaa tidak enak, alias sungkan. Selain itu rasanya tidak enak bila tidak mengikuti kegiatan belajar dari awal, tidak tahu alur-nya.

Saya akhir-akhir menjadi semangat untuk berangkat pagi karena ada kejadian yang membuat saya kesal, pada saat itu hari-nya selasa, dengan mata kuliah Statistics, barisan depan, dan kedua sudah terpenuhi, akhirnya mahu tidak mahu saya harus duduk di baris paling belakang.  Statistics adalah salah satu mata kulaih favorit saya, dosennya pun juga salah satu dosen favorit saya. Rasanya tidak lengkap jika saya tidak duduk barisan paling depan. Pada saat saya duduk di bagian belakang, saya merasa tidak nyaman karena jauh dari perhatian para dosen, jarang diperhatikan. Akhirnya saya berusaha untuk datang lebih awal di saat mata kuliah statistics.

Hari ini saya juga mengusahakan agar diri saya bisa berangkat pagi, karena ada mata kuliah evaluation yang juga termasuk salah satu mata kuliah favorite saya. Saya pada saat itu duduk di barisan paling depan tepat di tengah-tengah. Saya itu pengen duduk di barisan paling depan karena saya ingin memperhatikan baik-baik penjelasan dosen saya, sehingga pada saat dosennya menjelaskan tentang materi ini saya bisa nyambung. Itu salah satu tujuan saya duduk di bagian paling depan. Dosen dalam mata kuliah ini juga dosen favorit saya, she is very beautiful, patient and calm, besides she is smart.  

Dan berikut ini adalah mata kuliah yang memicu semangat saya untuk bisa dan bisa duduk di barian kursi paling depan selain Statistics dan Evaluation, yaitu Classroom Action Research (CAR), functional grammar, syllabus, literature, SLA, TEFL. Selain saya suka dengan mata kuliah ini, dosen yang mengajar mata kuliah tersebut otomatis menjadi dosen favorite saya. Saya suka dengan mata kuliah itu karena saya suka dengan dosen yang mengajarnya. Maksudnya suka disini yaa bukan suka karena gimana, tapi suka karena mereka semua hebat. Semoga saya nanti saat menjadi seorang guru yang professional, saya bisa dirindukan oleh murid-murid saya.

Tulungagung, 5-11-2014