Selasa, 27 Desember 2016

Alpukat Karbitan



 
Alpukat: sumber gambar

Buah alpukat termasuk salah satu buah favorit saya selain buah anggur dan kelengkeng. Sudah lama saya tidak membelinya. Hari Minggu (25/12) saya bersama teman saya ke pasar. Sebenarnya tidak berniat untuk membeli buah. Kami ke pasar untuk membeli bahan masakan yang akan kami masak di hari itu. Melihat buah alpukat yang dijejerkan rapi di jejeran para pedagang buah membuatku tergiur saja. 

Saya datangi salah seorang pedagang untuk menanyakan buah alpukat yang dijualnya. Si penjual memberitahuku kalau ada tiga jenis buah alpukat yang diual, yaitu alpukat yang masih keras atau mentah, setengah matang, dan siap untuk disantap. Saya memilih alpukat yang setengah matang saja. SI penjual segera mengambilkan buah alpukat yang saya pilih untuk ditimbang. Saya membeli 1 kilo saja.  Karena ukuranya sedang, I kilo berisi 4 buah. 

Sampai di rumah saya keluarkan alpukat itu dari kantong plastik. Karena masih setengah matang, saya bisa memakanya setelah dua atau tiga hari kemudian. Sangat berharap alpukat akan  matang sempurna dengan daging buah yang pulen. 

Dua hari kemudian, saya pencet buahnya sudah empuk dan ada juga yang kulitnya berubah warna menjadi merah tua.  Setelah saya buka, ternyata daging buahnya tidak seindah kulit luarnya. Daging buahnya yang separo bagian menghitam. Bukan busuk, namun sepertinya karena matang yang terlalu dipaksakan alias karbitan. Saya sedikit mencicipinya, sungguh tidak ada rasa alpukat sama sekali. Hanya tersisa satu buah alpukat saja yang bagus. 

Mungkin salah saya juga, karena saya tidak mempertimbangkan buah alpukat yang bagus dan kurang bagus sebelum membelinya. Kukira semua alpukat yang dijual itu berkualitas bagus. Sayapun menyerahkan semua kepada penjual, termasuk memilihkan buahnya. Baru sekali memang saya mengalaminya, karena sebelumnya saya bisa mendapatkan buah alpukat dari pekarangan rumah. Sesekali juga membeli, namun ketepatan yang buahnya bagus. Sepertinya membeli buah alpukat di pedagang buah akan jauh lebih menjanjikan kualitasnya dibandingkan di pasar

Agar tidak terulang lagi, menjadi suatu keharusan rupanya untuk mencari informasi tentang bagaimana cara memilih buah alpukat yang bagus dan ternyata memang ada tipsnya. Berikut saya kutipkan informasi tersebut dari artikel di Kompas:

1. Hindari kulit buah yang berwarna hijau cerah
Alpukat merupakan buah yang tidak bisa matang di pohon, sehingga buah ini harus dipetik dari pohon dan disimpan sampai matang. Ketika dipetik dari pohon, alpukat memiliki warna hijau cerah dan kulit yang mulus. Hindari buah yang berwarna hijau cerah, karena buah ini pasti belum matang. Pilihlah buah dengan warna yang hijau gelap karena berarti sudah diperam dan kemungkinan sudah matang.

2. Tekstur buah

Salah satu tanda buah yang sudah matang adalah tekstur buah yang sudah empuk. Ketika ingin memilih alpukat matang, coba tekan daging buahnya. Bila sudah empuk artinya alpukat sudah matang. Usahakan untuk menekan beberapa bagian alpukat untuk memastikan buah ini sudah benar-benar matang. Pada beberapa buah, tekstur yang empuk bukan disebabkan buah sudah matang, melainkan karena adanya memar atau bagian buah yang busuk. Karena itulah Anda harus menekan buah di semua sisinya.

3. Kupas kulit buah

Coba kupas sedikit kulit buah. Jika mudah dikupas berarti buah ini sudah matang.

4. Biji buah

Ini adalah cara tradisional yang biasa digunakan untuk memilih alpukat yang sudah matang. Biji buah yang matang akan terlepas dari daging buahnya dan tidak menempel. Bagaimana cara mengetahui apakah biji buah menempel atau tidak, tanpa memotong buahnya lebih dulu? Goyangkan saja buahnya, jika biji buah tidak menempel biasanya akan terdengar bunyi biji di dalam buahnya. Selain itu buah matang juga akan terasa lebih ringan dibanding yang masih mentah.

5. Bagian bawah buah

Ketika memilih alpukat, cobalah untuk memperhatikan bagian bawah, tempat tumbuhnya bagian batang alpukat. Jika masih ada sedikit sisa batang buah, petik saja batang ini dan teliti bagian dalam buah melalui "lubang" yang ditinggalkan. Jika lubang ini sudah berwarna hijau, artinya alpukat sudah matang. Kalau masih berwarna coklat, maka alpukat belum matang.

Pare, 28/12/2016

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

UJIAN KESABARAN: RESEP SEMBUH PENDERITA HIPERTIROID

Oleh: Eka Sutarmi Periksa rutin ke dokter saya lakoni sejak saya mengetahui penyakit tiroid yang menyerang organ tubuh saya. Tepatnya 6 Ju...