Senin, 05 Juni 2017

Pengalaman Pertama Ikut Test TOEFL ITP

Jum’at (21/4) aku berkesempatan untuk mengikuti tes TOEFL ITP di Universitas Sebelas Maret, Solo (UNS). Ini adalah kali pertama aku ikut real test. Lucu kataku pengalaman ini. Seakan aku lagi mengikuti ujian nasional, karena teknis ujiannya yang sangat rumit.

Seperangkat peralatan harus dipersiapkan dengan baik sebelum memasuki ruang ujian. "Before entering the room, make sure that you have these equipments "soft pencil, sharpener, and eraser" in a good quality.

Aturannya sangat ketat sekali. Mulai dari posisi duduk, posisi tas, mengisi data diri di lembar jawaban, kapan harus berhenti sejenak dan kapan harus memulai lagi, kapan membuka soal, dll semuanya harus dilaksanakan sesuai dengan instruksi. Jika tidak, maka akan mendapat teguran dari pengawas ruangan.

Di setiap ruangan ada dua pengawas. Tugas mereka tentunya mengawasi peserta tes. Disamping itu, pengawas ruangan juga bertugas untuk memperjelas instruksi dari instruktor yang perintahnya terdengar lewat speaker. Instruksinya semua pakai Bahasa Inggris. Ketika ada yang kurang jelas, peserta tes diminta untuk angkat tangan dan pengawas ruangan akan memberikan informasi secara personal.

Waktu kuliah kemarin aku sebebarnya sudah mencoba tes TOEFL sebagai mata kuliah prasyarat. Namun sayang, waktu itu aku masih percaya bahwa semua jawaban yang tersedia di dalamnya benar. Aku mengerjakan berdasarkan feeling saja. Ternyata tidak, dari pilihan A, B, C, dan D tentunya hanya salah satu saja yang benar. Jika sebelum real test berkesempatan mengikuti kelas pelatihan mengerjakan soal TOEFL akan sedikit tahu. 




Tidak ada komentar:

Posting Komentar

UJIAN KESABARAN: RESEP SEMBUH PENDERITA HIPERTIROID

Oleh: Eka Sutarmi Periksa rutin ke dokter saya lakoni sejak saya mengetahui penyakit tiroid yang menyerang organ tubuh saya. Tepatnya 6 Ju...