LEBARAN
hari ketujuh, di tempat saya tinggal sudah lengang dari para tamu yang
bersillaturrahmi. Puncak keramaian terjadi pada lebaran pertama hingga kelima,
untuk hari selanjutnya sudah seperti hari-hari biasanya. Orang-orang sudah
mulai melakukan rutinitas kesehariannya.
Namun
pemandangan berbeda terjadi di Durenan,
kecamatan yang berada di sebelah timur Kota Trenggalek ini memiliki daya tarik
tersendiri ketika lebaran memasuki hari ketujuh atau dikenal dengan lebaran ketupat.
Sungguh unik
cara warga Durenan
dalam merayakan puasa syawal ini dan berlangsung sangat meriah. Nuansa lebaran
masih sangat terasa, bahkan jauh lebih marak dibandingkan lebaran Ramadan
kemarin.
Dan Rabu
(13/7/2016) itu menjadi momen yang tak bakal saya lupakan, karena telah
berkesempatan menyaksikan langsung bagaimana kemeriahan pesta kupatan di sana. Jalur lalu
lintas di Durenan
tampak padat. Ribuan orang membanjiri rumah-rumah warga di sana.
Memang
lebaran ketupat
bagi warga Durenan
telah menjadi tradisi turun-temurun yang sudah dikenal luas, sehingga pada
momen ini banyak orang dari luar daerah berbondong-bondong ke Durenan,
baik untuk bersillaturrahim dengan sanak saudara atau sekadar menikmati
kemeriahan lebaran ketupat.
Sesampainya
di rumah teman yang berada di Durenan,
terlihat rumahnya sudah dipenuhi para tetamu yang datang. Rombongan sanak
keluarga datang silih berganti. Tuan rumah menyambut dengan ramah.
Kata teman
saya, tuan rumah pada lebaran ketujuh ini tidak keluar rumah untuk
bersillaturrahim di rumah tetangga atau saudara karena hal itu sudah dilakukan
pada saat lebaran hari pertama hingga hari keenam. Khusus untuk lebaran ketupat
ini, mereka manfaatkan untuk menyambut para rombongan tetamu yang datang, lalu
menjamunya.
Aneka
jajanan masih tersedia lengkap di meja. Yang istimewa, tuan rumah akan menjamu
siapapun yang bersillaturrahim ke rumahnya dengan sajian ketupat
secara cuma-cuma. Ketupat disajikan dengan sayur beserta lauknya, seperti opor
ayam, lodeh nangka dan kacang, soto ayam,
dan sebagainya. Saya dan teman memilih menikmati ketupat
dengan soto ayam.
Kemeriahan
pesta lebaran ketupat di Kecamatan Durenan
ini memang dari tahun ke tahun selalu mengundang daya tarik tersendiri bagi
siapa saja yang berkunjung. Sehingga ketika lebaran ketupat
tiba, suasana kemeriahan begitu terasa. Menarik bukan?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar