Selasa, 26 Mei 2015



Besok lusa, di tengah sesak pengapnya media sosial, boleh jadi akan banyak yang update status: "Lagi rakaat kedua shalat Isya, nih. Itulah kenapa, Imam Syafi'i, ratusan tahun silam, bahkan sudah memberikan wasiat: cukuplah Allah yang tahu ibadah-ibadah terbaik yang kita lakukan. 

Urusan ini bukan soal memotivasi orang lain, menjadi contoh, dsbg nya. Urusan ini simpel tentang: kitalah yang tahu persis apakah sesuatu itu perlu diumumkan ke semua orang atau tidak. Ada yang perlu, ada yang tidak. Menahan diri, memikirkan minimal 2x sebelum menekan tombol "post", ditimbang-timbang sekali lagi, boleh jadi akan menjaga nilai ibadah tersebut. Pikirkanlah!

*Tere Liye

ANUGERAH, KEBAHAGIAAN, DAN HARAPAN

Perasaan bahagia bercampur kaget saat mengetahui bahwa kehamilanku yang sudah memasuki usia 8 minggu. Sedikit ada rasa tidak percaya karena ...